Minggu, 19 Oktober 2014

Menang atau/ Kalah

ibukota itu bak kumpulan gula. 
mengundang pemimpi untuk datang. 
ibukota bak magnit. menarik pemimpi untuk datang. 
kota itu muara tiap taun ribuan pemimpi datang. 
kemudian.

diri memaksanya bangun untuk sebuah kenyataan.
tak sesuai harapan.
kadang sudah tak diperlukan lagi untuk
harapan pemimpi diibukota.
di ibukota harapan serupa dadu. 
punya 6 sisi pemimpi hanya bisa berjudi. 
menang atau kalah.





untuk seorang teman,
yang melawan ibukota untuk sebuah hidup.
Surabaya, 7 Oktober 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar